Tinggal menghitung hari pileg 2014
akan berlangsung, tepatnya pada tanggal 09 April 2014. Selain itu, Ujian
Nasional juga akan terlaksana pada bulan yang sama, tepatnya 14 April 2014. Sehingga
khusus bagi pemilih pemula (siswa) diharapkan selalu tenang dalam menghadapi
kedua momentum penting ini karena kedua momentum tersebut merupakan agenda
negara,
dan wajib diikuti oleh seluruh warga setanah air (khusus bagi warga negara yang sudah memenuhi syarat).
dan wajib diikuti oleh seluruh warga setanah air (khusus bagi warga negara yang sudah memenuhi syarat).
Terkait dengan kepentingan pemilu,
KPU sebagai penyelenggara di dalamnya pun sudah bergerak untuk melaksanakan
kegiatan sosialisai kepada pemilih pemula. Dimana KPU Lombok tengah (19/03/14)
menggelar sosialisasi di salah satu sekolah Negri setempat, tepatnya di SMA
Negri 1 Praya. Apa yang dilakukan KPU setempat merupakan salah satu upaya serta
langkah dalam menyukseskan pemilu di tahun ini.
Dengan mengambil langkah sosialisai
demikian, baik yang dilaksanaknnya kepada pemilih pemula (pelajar), kelompok
marginal, kelompok masyarakat cacat, dan seterusnya paling tidak dapat meningkatkan
angka partisipasi masyarakat yang memilih pada pemilu di tahun ini, bahkan KPU
loteng sendiri menargetkan minimal mencapai 80 % masyarakat kini dapat memilih.
Harapan demi harapan tentunya tidak akan sia-sia apabila masyarakat secara umum juga mendukung upaya yang dilakukan oleh pihak penyelenggara, baik penyelenggara pemilu ataupun penyelenggara ujian nasional.
Jika KPU berharap angka golput pada pemilu di tahun ini bisa menurun, serta sudah mengambil langkah sosialisasi di beberapa sekolah sebagai representative dari upayanya dalam menyukseskan pemilu nantinya, maka begitu halnya dengan semua sekolah yang ada. Adalah tidak ada satu pun dari kepala sekolah yang berharap bahwa ujian nasional di tahun ini juga tidak suskses, semua sekolah kini juga menargetkan angka kelulusan 100 %, atau meningkat dari tahun sebelumnya.
Lebih lanjut, bukan hanya KPU dan pihak sekolah saja yang memiliki harapan positif melalui terselenggaranya kedua agenda Negara di tahun ini (pemilu dan ujian nasional), terlebih dimana masing-masing dari para “caleg” pun berharap bahwa pemilu pada tanggal 9 April mendatang bisa berpihak kepadanya, yakni semua caleg yang pun juga sudah pasti berharap bisa mendapat/ “meraup” suara maksimal sesuai targetan.
Khusus bagi para caleg diminta kesabarannya, dimana karena pemilih pemula ini bukan hanya harus konsen kepada kepentingan pemilu. Akan tetapi terlebih siswa diupayakan jauh hari sebelumnya mereka juga harus mempersiapakan diri mereka agara bisa lulus dalam menghadapi ujian nasional sehingga para caleg pun juga memahami kondisi demikian, serta bersabar dengan tidak keterlaluan melakukan pendekatan kepada para siswa yang dimaksud.
Tidak boleh lagi ada diantara caleg dari partai apapun yang terlalu menekan para siswa ini harus memilih pada tanggal 9 Apri ini. Apalagi sampai ada dianatara caleg yang memberikan uang saku kepada para siswa. Jika hal tersebut terjadi hancurlah generasi bangsa ini.
Selaku masyarakat yang mengharapkan agar pemilu ini berjalan sesuai dengan harapan kita, maka setidaknya seluruh masyarakat, terlepas apakah para caleg, serta komponen-komponen partisipasi demokrasi lainnya tertuntut harus percaya terhadap kinerja KPU yang telah melakukan sosialisasi kepada para siswa jauh hari sebelumnya.
Stabilitas serta kondisivitas pemilu ini akan berjalan dengan baik apabila seluruh komponen masyarakat memahami serta mentaati segala aturan yang terdapat dalam pemilu tersebut. Begitu pun juga dengan ujian nasional, ia akan sukses jika para siswa ini selalu menjaga konsentrasinya serta tidak merasa terganggu atas kepentingan “pileg” pada tanggal 9 April mendatang.
0 komentar:
Posting Komentar